Miris Warga di Surabaya Hidup dalam Kemiskinan Ekstream, Ortu Nganggur dan 4 Anak Semua Keterbelakangan Mental

Teropong Jateng, Surabaya - Petugas Direktorat Lalulintas Satuan  Polisi Jalan Raya (PJR) Polda Jawa Timur mengamankan gadis cantik berjalan di jalan tol Banyu Urip, Surabaya, Sabtu (11/2/2023). Hanya saja dalam percakapan petugas menyebutkan bahwa gadis tersebut memiliki keterbelakangan mental berjalan sendirian.

Usut punya usut ternyata gadis tersebut rupaya memiliki tiga saudara yang juga mengalami keterbelakangan mental. Bahkan, kedua orangtuanya juga disebutkan tidak bekerja. Keseharian anak keterbelakangan mental ini menonton televisi dan minta makan ke tetangganya.

Baca Juga: Dilaporkan dan Digrebeg Polisi, Mantan Kades dari Grobogan Diduga Timbun Ribuan Liter Solar Subsidi

Hingga akhirnya gadis muda yang diperkirakan berumur belasan tahun ini ditemukan petugas Sat PJR Polda Jatim tersesat dalam jalur bebas hambatan atau jalan tol Banyu Urip.    

Usai menemukan gadis tersebut petugas lantas mengumumkan adanya sosok gadis keterbelakangan mental ini di jejaring komunikasi jajaran kepolisian. Sapai akhirnya ada Kasatgas Linmas menyebutkan bahwa gadis dengan mengenakan atasan hijau gelap celana coklat ini adalah warganya.

Jeniver dan keluarga hidup dalam kondisi kemiskinan ekstream di Kota Surabaya.

"Ijin ndan melaporkan jalan sekitaran km 12 A tol Perak arah Waru menemukan sosok seorang wanita," jelas petugas PJR berpangkat Briptu di dalam mobil menuju arah keluar tol.

Diketahui sosok gadis tersebut bernama Jeniver (15). Dalam caption vidio milik Sat PJR Polda Jatim gadis yang dipanggil Jeniver ini hendak menonton tv ke rumah tetangga dan tersesat sampai di jalan tol lantas diantar pulang.

Kedua orangtua Jeniver yang melihat anaknya pulang pun lantas tersenyum senang dengan didampingi suaminya. Belum diketahui secara pasti apakah tiga saudara Jeniver yang keterbelakangan mental juga ini apakah kakak atau adinya.

Baca Juga: Cara Petani di Grobogan Ungkapkan Kegembiraan. Bermodal Gudangan Sayur, Rempeyek dan Ingkung Ayam di Selamatan

Selain mengungkap kondisi psikologis keluarga Jeniver, petugas Sat PJR Polda Jatim ini juga menjelaskan dalam caption vidio bahwa kondisi rumah Jeniver ini mengkhawatirkan. Keberadaan keluarga dengan kondisi kemiskinan ekstream terpancarkan.

Bahkan rumah Jeniver juga tidak ada televisi. Tak hanya itu, ponsel yang sekedar menjadi alat komunikasi atau hiburan anak generasi sekarang juga tak mereka miliki.

Petugas Direktorat Lalulintas Satuan Polisi Jalan Raya (PJR) Polda Jawa Timur mengamankan gadis cantik berjalan di jalan tol Banyu Urip, Surabaya, Sabtu (11/2/2023).

Dalam vidio berdurasi kurang dari 1 menit ini juga memperlihatkan potret rumah yang menghawatirkan karena tampak rumah berpagar terpal biru dan tembok yang tak rapi.